Tempat Konsultasi dan sharing pengetahuan tentang MLM, Bisnis Online dan SEO

14.9.09

SEO untuk perusahaan, pentingkah?

SEO untuk perusahaan, pentingkah?

21.8.09

Rahasia jadi Leader saat lebaran

Salam jumpa lagi,

Selamat menunaikan ibadah pusa bagi rekan-rekan yang beragama islam. Dalam hal ini saya jadi ingat nasehat seorang kyai yang kebetulan menjadi leader salah satu MLM yang besar asal Indonesia. Saya akan berbagi strategi untuk sukses jadi leader di masa lebaran nanti.

Salah satu dari strateginya, saat ini banyak yang mengadakan acara buka bersama di lingkungan tempat tinggal Anda. Saatnya Anda bersosialisasi dengan tetangga-tetangga Anda. Dan saat-saat berbuka puasa seperti itu Anda dapat memulai membuka pembicaraan tentang kesehatan. Berarti Anda bisa mulai mengait-ngaitkan dengan product Anda.

Ini baru satu strategi bagi Anda yang menjalankan MLM berbasis product kesehatan, bagaimana dengan yang lain? Akan kita kupas strategi lainnya nanti....

Salam Sukses,


Dwiarko

19.7.09

6 STRATEGI MEMBANGUN JARINGAN



Penulis : Julius J

Untuk membangun jaringan yang besar dan kuat , seorang distributor MLM perlu kerja keras, semangat , kesabaran dan ketekunan. Selain kerja keras , anda juga perlu melakukan kerja cerdas. Berikut ada 6 strategi yang bisa anda lakukan untuk membangun secara cerdas jaringan bisnis MLM anda.


1. Membangun Impian Bersama

Membangun impian adalah pertama yang selalu dianjurkan ketika mulai menjalankan bisnis MLM , tetapi hal yang tidak kalah pentingnya adalah membangun impian bersama. Pertemukan bersama impian anggota jaringan anda. Satukan langkah dan coba semakan visi dan presepsi dulu , baru kemudian bangun jaringan bisnis MLM anda.


2. Lakukan Duplikasi

Ingin jaringan bisnis anda berkembang baik ? Lakukan duplikasi dengan benar dan bertahap. Di network marketing , tanpa ada duplikasi , bisnis MLM anda akan berjalan lambat dan kurang gairah. Anda harus meniru langkah orang yang sudah sukses di bisnis MLM anda , dan kembangkan keahlian itu dalam diri anda. Sesudah menguasai hal itu ajarkan kepada downline anda dengan sabar dan tekun tahap demi tahap sesuai dengan kemampuan dari downline anda. Anda harus siap membayar harganya jika ingin mencapai sukses , dengan bekerja keras dan menyediakan waktu untuk bisa membentuk jaringan yang besar.


3. Terus Belajar dan Inovatif

Banyak leader – leader MLM yang sukses dan cepat meraih keberhasilan karena banyak belajar. Tentunya anda harus belajar dari upline atau leader anda , lakukan sharing , Tanya jawab dan solusi pemecahan masalah. Belajar juga bisa dilakukan dengan menghadiri acara presentasi bisnis. Dengarkan dan catat semua tips dan kiat – kiat sukses dari para leader untuk membangun semangat anda. Yang juga penting adalah membaca buku , mendengarkan kaset dan vcd yang bermanfaat buat pengembangan diri dan pengembangan bisnis MLM anda. Jika anda punya akses internet , anda juga bisa belajar website motivasi dan website belajar online.


4. Jadilah Pelaku Sekaligus User

Sebagai distributor MLM tidak hanya bisa menjual , tetapi wajib menggunakan produk dari MLM yang anda jalani, sehingga manfaat dan kegunaan dari produk tersebut benar – benar anda rasakan sendiri. Pada saat menawarkan kepada calon pembeli atau member baru , anda dengan mudah dan percaya diri bisa mempresentasikannya. Jadi , pergunakan produk MLM anda untuk diri anda sendiri , baru kemudian ditawarkan kepada orang lain.


5. Pergunakan Tehnik Edifikasi

Jika anda baru memulai , anda mungkin belum mahir untuk melakukan presentasi. Lagipula kebanyakan orang yang dipresentasi selalu bertanya apa yang sudah anda capai, sementara anda belum mencapai sukses. Gunakan edifikasi , suatu langkah menawarkan sebuah bisnis MLM anda dengan memberitahukan leader yang sudah sukses di bisnis MLM tersebut. Tujuannya memotivasi calon downline. Mintalah upline leader anda yang sudah sukses untuk membantu anda melakukan presentasi.


6. Lakukan Team Work

Bisnis Network Marketing adalah bisnis kepercayaan, erat sekali kaitannya berbisnis secara gotong royong. Usahakan membentuk Teamwork yang solid. Jalin komunikasi yang baik dengan Leader , upline dan downline anda secara terus menerus, ini penting sebab tanpa berkomunikasi , anda akan terlambat memonitor informasi terbaru, terlambat bergerak dan terlambat untuk melakukan percepatan bisnis.

Di era internet , buatlah blog atau website bisnis sendiri , lalu promosikan blog / web anda di media website yang khusus mengulas tentang bisnis MLM. Dengan begitu peluang mendapatkan downline / prospek melalui internet sangat besar. Salam Dahsyat ,

Sumber : artikel menarik ini diambil dari Majalah Motivation edisi maret 2008. Jika berminat untuk berlangganan : silahkan hubungi Majalah Motivation Jl. KH.Naim III No. 23 A Cipete Utara – Jakarta Selatan 12150 Telp/Fax : 021 – 72800983

18.7.09

Western Union Quick Cash, Layanan Pembayaran Baru Bagi Publisher Adsense Indonesia

Written by klikgratis.com
Sunday, 08 February 2009 02:54


PAGI ini buka email dan dapat surat dari Paman Google cq Tim Google AdSense. From Google Inc. 1600 Amphitheatre Parkway Mountain View, CA 94043 USA. Isi suratnya adalah memberitahukan layanan pembayaran baru melalui Western Union Quick Cash. Dengan pembayaran model itu memungkinkan kita menerima pembayaran AdSense Anda secara tunai di seluruh dunia menggunakan Western Union layanan transfer uang. Metode pembayaran ini konon katanya cepat, mudah dan gratis. Yang lebih baik lagi, kita tidak perlu menunggu cek untuk tiba di kotak pos atau dicairkan oleh bank.


Waduhhhhh … sehari sebelumnya dapat cek dari Paman Google juga sebesar bla bla bla dolar. Dan sekarang lagi mikirin cara yang paling cepat untuk mencairkannya. Andaikata Google memberitahukan lebih dulu mungkin saya akan mencoba layanan WU ini. Banyak orang bilang memang lebih simpel dan mudah

Nah kembali ke soal pembayaran via WU tadi, ini kataanya ada beberapa hal yang perlu dicatat menurut isi surat tadi:
  1. Pembayaran dengan Western Union mengikuti jadwal pembayaran biasa. Supportnya di sini dan akan tersedia bagi Anda untuk diambil di agen Western Union setempat sehari setelah dikeluarkan.
  2. Pembayaran dengan Western Union saat ini hanya tersedia untuk penerima pembayaran atas perorangan dan tidak atas perusahaan.
  3. Pembayaran harus diambil dalam waktu 60 hari dari penerbitan atau akan kadaluwarsa. Jika hal ini terjadi, pembayaran akan ditangguhkan dan jumlah pembayaran itu akan dikreditkan kembali ke account AdSense Anda.
  4. Pembayaran akan diberikan dalam dolar AS, namun tergantung pada agen Western Union setempat, pembayaran mungkin dapat diberikan dalam mata uang lokal.
  5. Untuk mendaftar metode pembayaran baru ini, silakan ikuti petunjuk. Ketika mendaftar, jika anda tidak memiliki nama belakang atau nama keluarga, silakan meninggalkan ‘Nama Belakang Penerima Pembayaran / Keluarga / Nama Keluarga ‘ kosong.
  6. Anda telah mendaftar untuk Western Union Quick Cash metode pembayaran.

Kesimpulannya apa? Ayo semangat semangat semangat. Pembayaran Adsense makin mudah ini rasanya he he

Sepuluh Kesalahpahaman tentang Sukses

Berikut ini adalah sepuluh kesalahpaham,an tentang sukses yang diadaptasi dari The Top 10 Misconceptions About Success yang ditulis oleh Jim M. Allen. CoachJim.com). Silakan disimalk
  1. Kesalahpahaman 1: Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan, dan lain-lain. Padahal, setiap orang dapat meraih keberhasilan. Ini hanya bagaimana mereka menginginkannya, kemudian melakukan sesuatu untuk mencapainya.
  2. Kesalahpahaman 2: Orang-orang yang sukses tidak melakukan kesalahan. Padahal, orang-orang sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana kita semua pernah lakukan Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.
  3. Kesalahpahaman 3: Agar sukses, kita harus bekerja lebih dari 60 jam (70, 80, 90...) seminggu. Padahal, persoalannya bukan terletak pada lamanya anda bekerja. Tetapi bagaimana anda dapat melakukan sesuatu yang benar.
  4. Kesalahpahaman 4: Anda hanya bisa sukses bila bermain sesuatu dengan aturan. Padahal, siapakah yang membuat aturan itu? Setiap situasi membutuhkan cara yang berbeda. Kadang-kadang kita memang harus mengikuti aturan, tetapi di saat lain andalah yang membuat aturan itu.
  5. Kesalahpahaman 5: Jika anda selalu meminta bantuan, anda tidak sukses. Padahal, sukses jarang sekali terjadi di saat-saat vakum. Justru, dengan mengakui dan menghargai bantuan orang lain dapat membantu keberhasilan anda. Dan, sesungguhnya ada banyak sekali orang semacam itu.
  6. Kesalahpahaman 6: Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses. Padahal, hanya dibutuhkan sedikit keberuntungan. Namun, diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan, pengetahuan, dan penerapan.
  7. Kesalahpahaman 7: Sukses adalah bila anda mendapatkan banyak uang. Padahal, uang hanya satu saja dari begitu banyak keuntungan yang diberikan oleh kesuksesan. Uang pun bukan jaminan kesuksesan anda.
  8. Kesalahpahaman 8: Sukses adalah bila semua orang mengakuinya. Padahal, anda mungkin dapat meraih lebih banyak orang dan pengakuan dari orang lain atas apa yang anda lakukan. Tetapi, meskipun hanya anda sendiri yang mengetahuinya, anda tetaplah sukses.
  9. Kesalahpahaman 9: Sukses adalah tujuan. Padahal, sukses lebih dari sekedar anda bisa meraih tujuan dan goal anda. Katakan bahwa anda menginginkan keberhasilan, maka ajukan pertanyaan“atas hal apa?"
  10. Kesalahpahaman 10: Saya sukses bila kesulitan saya berakhir. Padahal, anda mungkin sukses, tapi anda bukan Tuhan. Anda tetap harus melalui jalan yang naik turun sebagaimana anda alami di masa-masa lalu. Nikmati saja apa yang telah anda raih dan hidup setiap hari sebagaimana adanya.

3.7.09

16 Keunggulan Network Marketing

Anda sebaiknya mempertimbangkan network marketing sebagai bisnis alternatif yang menjanjikan. Ada tujuh belas alasan mengapa Anda perlu mempertimbangkan network marketing untuk karir masa depan Anda.

MLM adalah bisnis yang cukup fantastic karena di Amerika sana dan juga di Indonesia sekarang ini dapat menjadikan para pekerja kerah biru / pekerja kasar mempunyai gaji menyamai bahkan melebihi para CEO perusahaan terkenal di sana.

1. Bekerja menurut jam dan keinginan anda.

Seorang distributor/konsultan MLM pernah mengatakan,”Kenapa saya ikut MLM?, Karena, di mana lagi saya bisa dapat bonus sampai jutaan rupiah sebulan tanpa harus absent setiap pagi di kantor?”. Pernyataan tersebut tidak salah sama sekali, sebab anda memang anda dapat mengerjakan bisnis ini kapan saja anda merasa perlu untuk bekerja.

2. Modal minimal, tak perlu kantor, maupun peralatan mahal.

Apabila ingin memiliki sebuah bisnis sendiri, setidaknya anda perlu modal untuk: sewa kantor, gaji pegawai, biaya administrasi, dll. Sebuah toko yang paling sederhana pun akan membutuhkan investasi minimal puluhan juta untuk memulainya.

3. Anda menentukan penghasilan anda sendiri.

Semua yang akan anda capai dan nikmati tergantung dari kesungguhan atau komitmen anda, bukan berdasarkan jenis pekerjaan anda. Misalnya berapa gaji seorang sekretaris dengan pengalaman 2 tahun di perusahaan asing? Dua juta? Tiga juta? Atau, mungkinkah seorang office boy mendapatkan penghasilan seorang pengacara? Dalam bisnis konvensional hal tersebut tidak akan terjadi, sebab mereka dibayar berdasarkan JENIS atau tingkatan pekerjaan mereka. Sedangkan dalam bisnis Network Marketing, ribuan orang dari berbagai latar belakang telah terbukti mampu mendapatkan penghasilan jauh di atas pendapatan teman-teman kerja setingkatnya. Apakah anda bisa mempercayai bahwa seorang ibu rumah tangga biasa atau supir truk sampah bisa menghasilkan bonus belasan bahkan puluhan (atau bahkan ratusan) juta per bulan? Itulah bukti dan kesempatan yang tersedia lewat bisnis Network Marketing.

4. Bekerja untuk anda sendiri, tapi tidak sendirian.

Dalam menjalankan bisnis ini anda akan mendapatkan dukungan dan konsultasi dari para up line dan pihak perusahaan yang siap untuk memberikan presentasi, berbicara lebih lanjut dengan prospek anda, bahkan memberikan pelatihan dan pendidikan kepada jaringan anda. Oleh sebab itu anda membutuhkan jajaran upline yang kredibel dan mampu mengajarkan kepada anda bagaimana mencapai sukses.

5. Mendapatkan penghasilan yang sifatnya residual dan berkembang secara eksponensial.

Dengan mengembangkan organisasi/jaringan Network Marketing, hasil kerja anda di masa lampau tidak hilang, bahkan apabila anda mengerjakannya dengan benar, hasil-hasil tersebut terus terakumulasi.

6. Tidak perlu membayar franchise-fee atau honorarium.

Pada saat bergabung dengan sebuah perusahaan yang benar, investasi anda paling-paling adalah biaya pembelian starter kit yang jumlahnya tidak lebih dari puluhan ribu rupiah. Mungkin anda membutuhkan beberapa produk untuk memulai bisnis anda, tapi jangan menumpuk produk lebih daripada yang bisa anda jual/pakai.

7. Anda sukses dengan membantu orang lain untuk sukses.

Suatu keuntungan bagi semua pihak, sedangkan di bisnis konvensional terkadang anda dapat naik posisi apabila teman-teman anda tetap di ‘bawah’. Misalnya, direktur di perusahaan anda memasuki masa pensiun dan anda beserta 5 teman anda adalah calon penggantinya. Maka agar anda terpilih sebagai direktur yang baru, anda harus menjadi lebih tinggi dari teman-teman anda. Dengan kata lain, anda dapat ‘naik’ bila teman-teman anda ‘tetap di bawah’. Dalam Network Marketing justru sebaliknya: anda dapat mencapai sukses bila anda bisa membantu banyak orang mencapai sukses. Struktur bisnis konvensional adalah struktur piramida yang sebenarnya.

8. Tidak perlu mengerjakan akunting dan masalah pembukuan lainnya.

Pihak perusahaan telah menyediakan semua sistem bagi anda, mulai dari inventaris produk, penghitungan sistem bonus, SDM, training, program promosi, brosur, akunting, dll. Jadi fokus anda hanyalah bagaimana mengembangkan bisnis dan menikmati seluruh hasilnya, tanpa anda harus pusing dengan masalah administrasi dan peraturan pemerintah lainnya.

9. Bekerja dari kenyamanan rumah anda sendiri atau dari manapun anda berada.

Inginkah anda dapat bekerja sambil berwisata ? Kenapa tidak ? Distributor/konsultan sukses Network Marketing tidak tergantung pada suatu tempat untuk mengembangkan bisnisnya, mereka bahkan seringkali mampu menikmati liburan sepanjang tahun sementara bisnis dan organisasi/ jaringannya terus berkembang.

10. Bisnis keluarga harmonis.

Seringkali dalam perusahaan Network Marketing mengadakan promosi tambahan untuk umroh keluarga, misalnya. Nah, kini target tersebut seharusnya menjadi tanggung jawab seluruh keluarga untuk mempromosikan dan mengembangkan bisnis Network Marketing tersebut. Dengan kata lain, kini seluruh anggota keluarga dapat bekerja sama sebagai suatu tim dengan tujuan yang sama, sehingga hubungan keluarga semakin harmonis.

11. Tidak ada wilayah yang dibatasi.

Anda bahkan didukung oleh pihak perusahaan untuk mengembangkan bisnis hingga ke luar negeri, sehingga anda bisa mendapatkan penghasilan dari seluruh penjuru dunia tanpa harus pernah ke tempat tersebut dan dari orang-orang yang tidak pernah anda kenal.

12. Tidak perlu memasang iklan.

Salah satu kelebihan Network Marketing adalah presentasi langsung kepada konsumen sekaligus menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka. Apabila anda membeli suatu produk di supermarket, apakah ada yang dapat memberikan penjelasan dan jaminan kepada anda tentang produk tersebut? Kebanyakan hanya akan terbuai oleh para selebriti yang menjadi bintang iklan produk tersebut, padahal belum tentu selebriti tersebut telah merasakan manfaat produknya. Informasi inilah yang harus anda berikan kepada konsumen anda dan sebagai imbalannya anda mendapatkan bonus dari perusahaan, ‘menggantikan’ selebriti yang seharusnya mengiklankan produk tersebut.

13. Pengembalian modal dalam jangka pendek.

Network Marketing adalah suatu bisnis yang bisa anda mulai dengan modal beberapa ratus atau juta rupiah. Dengan etika dan etos kerja yang benar, selayaknya anda dapat mengembalikan investasi anda dan menyiapkan dana operasional dalam waktu yang relatif singkat, antara tiga hingga enam bulan. Bandingkan dengan bisnis lain yang umumnya membutuhkan investasi ratusan juta bahkan milyaran dan berapa lama serta berapa besar resikonya sebelum anda mampu mencapai breakeven point?

14. Berkumpul dengan orang-orang yang positif dan bermotivasi.

Sikap positif dan motivasi tinggi adalah modal utama untuk mencapai sukses di bisnis apapun. Dalam bisnis ini anda akan menemukan banyak teman yang dapat saling memotivasi pada saat kita membutuhkannya. Bahkan pihak perusahaan dapat mengajarkan kepada anda bagaimana anda dapat memberikan motivasi dan membangkitkan semangat kepada orang lain. Network Marketing adalah suatu bisnis yang penuh dengan kesempatan bagi kita untuk mengembangkan kepribadian dan menjadi lebih baik.

15. Tidak perlu pengalaman.

Semua program pelatihan telah dirancang dan para pelatihnya telah disediakan oleh perusahaan yang bersangkutan. Bahkan anda bisa mendapatkan penghasilan selagi mengikuti masa pelatihan. Bandingkan dengan bisnis konvensional yangg seringkali kita harus memiliki suatu keahlian tertentu yang masa belajarnya bertahun- tahun sebelum dapat mulai bekerja, apalagi mendapatkan penghasilan yang besar.

16. Sinergi usaha yang luar biasa.

Mungkin ada beberapa bisnis yang memiliki kelebihan-kelebihan Network Marketing di atas, tapi adakah SATU peluang yang memiliki semuanya? Rasanya Network Marketing masih merupakan sistem wirausaha yang paling menjanjikan.

2.7.09

Tentang MLM

Pepatah mengatakan, "Tak Kenal Maka Tak Sayang". Hal itulah yang mungkin cocok untuk menjelaskan mengapa orang berpandangan "miring" soal bisnis Multi-Level Marketing (M.LM). Karenanya, begitu ditawarkan peluang bisnis ini, orang akan menjauh dan lari seribu langkah untuk tidak melihat peluang yang ditawarkan. Padahal, kalau kita tahu tentang sistemnya, kita akan melihat bahwa tidak ada yang harus ditakutkan.

Multi-Level Marketing, atau yang sering disebut sebagai M.LM, merupakan salah satu cara pemasaran untuk menjual barang secara langsung (direct selling). Direct selling/penjualan langsung itu sendiri, pengertiannya adalah penjualan barang dan/atau jasa tertentu kepada konsumen dengan cara tatap muka di luar lokasi eceran tetap oleh jaringan pemasaran yang dikembangkan oleh Mitra Usaha dan bekerja berdasarkan komisi penjualan, bonus penjualan dan iuran keanggotaan yang wajar (www.apli.or.id). Dalam menjalankan Direct Selling tersebut, biasanya sebuah perusahaan menggunakan 2 (dua) cara, yaitu:

  1. Single Level Marketing (Pemasaran Satu Tingkat), yang maksudnya adalah :

Metode pemasaran barang dan/atau jasa dari sistem Penjualan Langsung melalui program pemasaran berbentuk satu tingkat, dimana Mitra Usaha mendapatkan komisi penjualan dan bonus penjualan dari hasil penjualan barang dan/atau jasa yang dilakukannya sendiri.

  1. Multi Level Marketing (Pemasaran Multi Tingkat), yang maksudnya adalah :

Metode pemasaran barang dan/atau jasa dari sistem Penjualan Langsung melalui program pemasaran berbentuk lebih dari satu tingkat, dimana mitra usaha mendapatkan komisi penjualan dan bonus penjualan dari hasil penjualan barang dan/atau jasa yang dilakukannya sendiri dan anggota jaringan di dalam kelompoknya.

Dilihat dari pengertiannya, tidak ada yang harus ditakutkan dari sistem pemasaran Multi Level. Namun tetap saja kita harus berhati-hati dalam memilih perusahaan penjualan langsung. Beberapa hal di bawah ini harus diperhatikan saat kita memilih perusahaan penjualan langsung:

  1. Mitra usaha hanya boleh membeli keanggotaan dari perusahaan satu kali saja.
  2. Perusahaan tidak boleh memberikan keuntungan kepada Mitra Usaha hanya atas hasil rekrut anggota baru.
  3. Di perusahaan, harus ada barang atau jasa yang diperdagangkan dan dipergunakan oleh konsumen.
  4. Barang tidak dipergunakan sekedar sebagai kedok, yang akan terlihat bila barangnya dijual dengan harga yang tidak wajar.
  5. Keuntungan atau laba yang diperoleh anggota adalah terutama berdasarkan penjualan barang atau jasa kepada konsumen, bukan dari rekruting anggota baru.
  6. Ada pelatihan tentang pengetahuan produk dan cara menjual kepada mitra usaha.
  7. Ada buy back guarantee (jaminan beli kembali setelah diperhitungkan semua biaya-biaya terkait) dari perusahaan atas produk atau inventory yang masih layak jual milik anggota bila anggota mengundurkan diri dari perusahaan.

Jadi, jangan takut jika Anda ditawarkan bisnis direct selling. Dengan bisnis direct selling, modal yang dikeluarkan tidak akan sebesar memiliki toko sendiri, karena biasanya kita tidak akan diminta untuk menjadi tempat penimbunan barang, melainkan berjualan melalui katalog, yang bisa kita bawa kemana saja.

Sumber: www.apli.or.id

Pemahaman Sederhana NLP untuk Pemula

Saya masih sering bertemu dengan persepsi bahwa NLP itu identik sekali dengan training-training MOTIVASI. Karena itu begitu kita menyebut NLP, seseorang bisa langsung merespon "oh..motivasi!".
NLP tidak langsung berarti training MOTIVASI, walau membangkitkan MOTIVASI secara instan adalah salah satu yang bisa dilakukan dengan NLP. Itu hanya salah satu bagian kecil dari NLP.
Dalam NLP, MOTIVASI bisa timbul dari beberapa hal, seperti bagaimana kita me-REPRESENTASI-kan diri kita atau dunia luar dalam pikiran kita. Kata representasi ini sendiri maksudnya adalah bagaimana kita melihat, membayangkan diri kita atau berbagai hal di dunia, di dalam pikiran. Kalau kita merepresentasikan diri kita sebagai orang yang tidak percaya diri, maka MOTIVASI kita pun sebatas identitas dan kemampuan yang mengikuti representasi tersebut. Kalau kita membayangkan situasi di luar sebagai terlalu sulit, maka MOTIVASI kita pun terbentur hambatan ini.
Uniknya, representasi di pikiran kita ini tidak mengacu pada apa yang kita inginkan, melainkan pada yang kita persepsikan. Sebuah filter di otak kita bernama generalisasi, akan mempermudah kita dalam menyimpulkan berbagai hal di sekitar dan mengambil satu ukuran untuk berbagai pengalaman, penglihatan dan pendengaran kita. 3 kali kita belum berhasil bisa disimpulkan 'tidak mungkin' berhasil, dan tebak apa yang terjadi dengan MOTIVASI kita setelah itu?
Padahal, kalau kita paham bahwa sebenarnya representasi berupa IMAJINASI ini memicu 'neuron' yang sama persis untuk manifestasi fisik, kita sendiri bisa terheran-heran kenapa ada orang yang mau berpikir dan membayangkan yang terburuk tentang diri mereka dan kemampuan mereka. Kenapa tidak membayangkang yang terbaik saja?
Nah, kembali ke REPRESENTASI ini. Salah satu tool dalam NLP untuk mendobrak MOTIVASI adalah dengan membentuk bayangan atau imajinasi terbaik mengenai diri kita atau situasi yang sedang atau akan kita hadapi. Kita kreasikan gambar di pikiran kita bagaimana kita bergerak, bertindak, berbicara dengan percaya diri, melakukan hal-hal dengan luar biasa, dll. Dan gambar di kepala kita ini pun kita pertajam, buat berwarna-warni sedemikian rupa, kita isi dengan suara-suara yang jelas, serta benar-benar seperti menghidupi dan mengalami sendiri situasi tersebut dengan perasaan gembira dan menyenangkan! Setelah itu? MOTIVASI pun muncul!



Oleh: Hingdranata Nikolay

10.6.09

Tips-tips pakar MLM dan Network Marketing kelas dunia

Pada tanggal 15-17 Oktober 2004, sebanyak 250 orang pelaku dan pakar MLM dan Network Marketing kelas dunia, berkumpul dalam sebuah event mastermind di Orlando, Florida, Amerika Serikat. Para pembicara dalam event itu adalah adalah Michael S. Clouse, Randy Gage, Tom “Big Al” Schreiter, Rod Cook, Tim Sales, John Milton Fogg, Kim Klaver, David D’Arcangelo, Art Jonak, Hilton Johnson, Dr. David Pearson, Len Clements and Lisa Jiminez. Mereka inilah biangnya dunia MLM dan Network Marketing.
Event itu sebenarnya tertutup. Para peserta dilarang mencatat atau mengambil gambar selama sesi presentasi berlangsung. Sekarang, Saya bocorkan untuk Anda. Maukan?
Apa sajakah yang mereka hasilkan dari event itu?

MICHAEL S. CLOUSE :

Seorang karyawan bekerja delapan jam sehari, dan delapan jam lainnya besar kemungkinan untuk tidur. Orang itu mestinya mulai mempertimbangkan untuk menggunakan 56 jam waktunya (8 jam x 7 hari) di luar jam kerja, untuk diisi dengan aktivitas yang makin produktif. Waktu sebanyak itu, bisa digunakannya untuk memulai sebuah bisnis yang mandiri. MLM dan Network Marketing, bisa jadi salah satu pilihan.
Jika Anda mau mempertimbangkannya, mulailah dengan merefleksikan kembali berapa banyak dan seberapa efektifkah 56 jam istirahat Anda selama ini. Kemudian, mulailah membayangkan bagaimana 56 jam Anda esok hari. Bagaimana 56 jam lowong Anda empat tahun yang akan datang? Apakah tetap menjadi waktu istirahat, atau menjadi waktu yang lebih produktif?
Bandingkanlah diri Anda yang sekarang, dengan teman Anda yang sudah lebih dahulu memulainya empat tahun yang lalu. Seperti apakah mereka sekarang?
Jika Anda mau memulainya sekarang, carilah orang yang ahli dalam bidang ini. Kemudian, lakukanlah apa yang ia lakukan.
Fokuslah pada aspek fundamental dari bisnis ini, yaitu prospeksi, presentasi, dan duplikasi.
Mulailah benahi kembali filosofi Anda, sikap Anda, pikiran Anda, dan tindakan Anda. Biasanya, hal-hal inilah yang menjadi penghalang terbesar Anda.

RANDY GAGE :

Syarat utama untuk menuju ke puncak, adalah duplikasi. Cara terbaik untuk mengefektifkan duplikasi, adalah dengan mendidik downline Anda, tentang bagaimana mendidik downline-nya.
Untuk tahap awal, perlebarlah downline Anda menyamping. Ini bisa dilakukan untuk “menyegerakan” penghasilan. Kemudian, perdalam downline Anda, untuk keuntungan jangka panjang. Beberapa MLM atau Network Marketing, mungkin menyarankan Anda untuk lebih memilih “pendalaman” dari pada “pelebaran”. Saat itu, mulailah mencari leader-leader baru di bawah Anda.
Segala bentuk komunikasi dari “atas” ke “bawah” hendaknya selalu bernilai positif.

TOM ‘BIG AL’ SCHREITER :

Anda harus berfokus pada pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
Bisnis apa sih yang sebenarnya Anda terjuni?
Berapa banyak uang dan keuntungan lain yang bisa Anda dapatkan?
Apa yang harus Anda lakukan untuk mendapatkan semua itu?
Bagaimana mempromosikan bisnis MLM dan Network Marketing Anda?
Ajak prospek Anda untuk makan siang gratis.
Beri mereka pendidikan, seminar, atau pelatihan yang bermanfaat.
Publikasikan manfaat produk Anda.
Kaitkan sebuah event atau okupasi dengan produk Anda.
Kaitkan wilayah geografis dengan produk Anda.
Kaitkan angka khusus dengan produk Anda.
Tambahkan faktor personalitas, seperti loving, caring, overworked dan sebagainya ke dalam promosi Anda.

ROD COOK :

MLM dan Network Marketing adalah satu-satunya ‘real financial option’ bagi setiap baby boomer. Mengapa? Karena mereka biasanya tidak cukup menabung atau berinvestasi secara terus-menerus untuk masa tuanya.

TIM SALES :

Untuk membangun bisnis duplikasi yang benar, Anda harus membuatnya “besar” dan “benar”.
Ada dua jenis bisnis, dalam konteks MLM dan Network Marketing. Yang pertama adalah “Organisasi Konsumsi Vertikal”, dan yang kedua adalah “Organisasi Penjualan Vertikal”.
Yang pertama berfokus pada membangun jaringan distributor, agar mereka membeli dan menggunakan produk. Yang kedua, berfokus pada menciptakan mesin uang dengan menjadikan kehidupan orang lain menjadi lebih baik dengan tingkat penghasilan yang lebih tinggi.
Yang pertama langkahnya adalah mendapatkan pelanggan, kemudian mendapatkan distributor, dan kemudian mendidik distributor agar bisa mendapatkan pelanggan.
Standar operasi yang diperlukan kurang lebih begini:
1. Dapatkan pelanggan yang mau menggunakan produk.
2. Tuliskan bagaimana Anda hendak mencapainya.
3. Lakukan lagi.
Standar operasi ini mungkin perlu Anda adjust jika kondisi lapangan memang menuntut perubahan.

JOHN MILTON FOGG :

John Milton Fogg dikenal sebagai pelaku MLM dan Network Marketing yang menganut “get rich slow”. Oleh sebab itu, rekomendasinya adalah:
1. Gunakan produk, rekomendasikan produk itu, dan kemudian sponsori distributor.
2. Ciptakan kemampuan leadership dan coaching untuk downline Anda.
3. Prospeklah setiap orang dengan “tanpa agenda”.
4. Selama proses itu, temukanlah apakah prospek Anda layak menjadi partner bisnis atau tidak.
Dalam mengembangkan diri, tanyakanlah pada diri sendiri:
Apa yang sudah Saya ketahui, sesuatu yang “benar” menurut Saya?
Apa yang membuatnya menjadi “benar”?
Apa yang secara ideal “benar”?
Apa yang “tidak benar” menurut Saya?
Apa yang diperlukan agar itu menjadi “benar”?

KIM KLAVER :

Dalam MLM dan Network Marketing, Anda menjual produk dan bisnis sekaligus.
Sekalipun Anda mau membangun downline, Anda tetap harus memperlakukan pelanggan sebagai pelanggan, sebab pelangganlah yang memberi Anda sales dan jaminan keuangan.
Tidak semua pelanggan tepat dijadikan partner bisnis. Dalam prakteknya, hanya 1 sampai 3 persen pelanggan yang akan menjadi partner bisnis Anda.
Seringkali, pelanggan yang potensial bahkan tidak membeli produk Anda. Sebab mereka sedang berfokus pada hal lain. Maka, ditunggu sajalah dengan sabar.
1 dari 10 orang yang Anda dekati mungkin akan membeli produk Anda. 9 sisanya tidak. Agar Anda bisa menjual kepada 10-nya, pakailah “sepatu” mereka. Pelajari sistem nilai, keyakinan, sikap, dan perilaku mereka. Untuk itu, hindarilah kesan-kesan “menjual”, generalisasi, sikap melebih-lebihkan, terlalu rumit, atau kebanyakan janji.

ART JONAK :

Yang satu ini jagonya recruitment. Nasehatnya begini:
1. Selalulah menghadiri acara organisasi MLM atau Networking Anda.
2. Rekrut dan kembangkanlah leadership di jajaran downline Anda.
3. Kuncinya adalah keahlian. Makin banyak belajar, akan makin sukses Anda.
4. Saat prospek mengatakan “tidak”, itu hanya masalah waktu. Apalagi, jika produk Anda ada hubungannya dengan kesehatan atau kecantikan. Bersabarlah.
5. Yakinkan dan informasikan bahwa Anda punya CD gratis tentang produk dan bisnis Anda.
6. Ketidaksuksesan Anda, biasanya tertutupi oleh berbagai alasan.
7. Tidak perlu berharap organisasi MLM atau Networking Anda sempurna.
8. Setiap leader, suksesnya disebabkan oleh kemampuan melewati masalah, bukan oleh banyaknya alasan.

HILTON JOHNSON :

Hilton memberi nasehat tentang lima langkah dalam membuat janji untuk presentasi bisnis Anda:
1. Pilihlah target yang tepat dan berikan alasan Anda untuk bertemu, termasuk rencana prospecting Anda. Jangan membuat orang merasa tertipu.
2. Minta izin untuk bicara. Minta waktu yang tegas, satu menit, sepuluh menit, setengah jam dan sebagainya.
3. Berikan briefing perkenalan yang tidak berbau “jualan”.
4. Nyatakan dengan taktis, “Jika Saya bisa menunjukkan sebuah bisnis rumahan yang berpeluang membuat Anda lebih sehat dan lebih sejahtera, kapan Anda mau memulainya?” Jika reaksi prospek Anda positif, lanjutkanlah dengan pertanyaan berikut:
5. Anda punya 10 jam waktu luang dalam seminggu? Apakah Anda suka bertemu dan berbicara dengan orang lain? Kami punya pelatihan yang lengkap, Anda suka mengikuti instruksi? Apakah tambahan penghasilan Rp 100.000,- sampai Rp 1.000.000,- sebulan bisa membantu Anda sekeluarga? Apa yang menurut Anda bisa memenuhi semua itu?
Setelah itu, tentukanlah waktu pertemuan Anda. Dan saat bertemu dengan prospek Anda, gunakanlah The Law of Attraction mengikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Temukan alasan Anda mengundangnya ke pertemuan Anda.
2. Tanyakan padanya tentang sasaran keuangan dan kesejahteraannya.
3. Dengarkanlah segala hal yang membuatnya tidak puas, dan apa yang membuatnya puas di dalam hidup dan karirnya.
4. Tanyakan padanya apakah ia tertarik, dan kapan ia mau memulainya.
5. Jelaskan tentang organisasi MLM atau Network Marketing Anda dan kredibilitasnya.
6. Jelaskan tentang produk Anda dan manfaatnya.
7. Jelaskan sistem kompensasi yang berlaku.
8. Jelaskan sistem pelatihan dan support system yang ada.
9. Buatlah ringkasan selama 60 detik, kemudian tanyakan, “bagaimana?” Jika mereka cukup puas tanyakan, “apakah Anda siap memulai?”

PETER PEARSON, Ph.D.

Peter adalah seorang psikolog. Risetnya menunjukkan bahwa seorang distributor MLM secara rata-rata hanya bisa membuat 1,7 orang mau menerjuni bisnis ini.
Saat seseorang merasa khawatir atau terancam, ia akan cenderung tidak mengambil tindakan. Bagaimana ini bisa terjadi?
Pertama, rasa was-was adalah sebuah respon yang terkondisi. Kedua, ada bagian di dalam otak manusia yang menyimpan pengalaman buruk. Dua hal ini, punya tujuan protektif agar terhindar dari “sakit” yang sama. Merasa tertipu oleh MLM atau Network Marketing misalnya.
Semua itu, menuntut keahlian Anda untuk menyuntikkan pikiran positif, open mind, dan emosi yang tepat ke dalam diri prospek Anda. Dan jika Anda yang mengalami ketakutan untuk mensponsori prospek Anda, itu tanda bahwa Anda masih kurang pengetahuan. Benahilah ketakutan dan kekurangtahuan Anda.

LISA JIMENEZ :

Lihatlah upaya mengembangkan jaringan distributor dan downline, seperti orang tua melatih anak-anaknya.
1. Validasi sistem keyakinan dasar Anda, bahwa itu semua sesuai dan sejalan dengan bisnis Anda dan apakah Anda orang yang tepat, di waktu yang tepat, dan dalam bisnis yang tepat.
2. Singkirkan kekhawatiran Anda tentang kesuksesan Anda.
3. Singkirkan keyakinan negatif Anda tentang uang dan menjadi kaya.
4. Pilihlah prospek yang tepat.
5. Jadilah magnet dan bangunlah hubungan baik.
6. Lihatlah diri Anda sebagai seorang entrepreneur, yang akan menciptakan entrepreneur lain.
7. Gunakan berbagai contoh dan katalog dalam bentuk gambar.
8. Undanglah prospek Anda untuk melihat gambaran yang lebih besar, terlibatlah dalam diskusi pribadi dengan mereka, lakukan dream building bersama mereka, dan lekatkan bisnis Anda ke impian mereka.
9. Dalam waktu kurang dari 48 jam, berikan mereka pelatihan jika mereka memutuskan untuk bergabung. Kebanyakan orang sangat haus tentang leadership.
10. Tetap hargai mereka jika mereka menolak yang Anda tawarkan.

9.6.09

Tips Untuk Mensponsori Super Leader Dalam Bisnis Network Marketing Anda

Orang-orang yang menjalankan bisnis network-marketing cenderung berpandangan bahwa cara untuk mencapai kesuksesan adalah dengan mensponsori super leader untuk bergabung dalam bisnis network-marketing yang mereka jalankan. Walaupun demikian, untuk merekrut seorang super leader tidaklah mudah. Kadang kala, kita secara kebetulan berhasil mensponsori seorang super leader, kadang kala seorang super leader secara perlahan-lahan berkembang dari nol, kadang kala malah super leader tersebut yang menemukan kita. Kalau begitu, bagaimanakah cara terbaik untuk menemukan seorang (atau beberapa orang) super leader???

Secara definisi, seorang super leader adalah seseorang yang bergabung dan menjalankan bisnis network-marketing dan kemudian dapat mengembangkan bisnisnya secara signifikan dan menghasilkan volume penjualan produk yang tinggi. Tentu saja orang-orang yang menjalankan bisnis network-marketing sangat mendambakan untuk dapat merekrut sebanyak mungkin super leader ke dalam organisasi network-marketingnya karena super leader tersebut akan memberikan kontribusi komisi dan royalti yang tinggi kepada sponsornya.

Kalau begitu, bagaimana caranya supaya Anda dapat merekrut super leader ke dalam organisasi network-marketing Anda?

Untuk dapat merekrut super leader, Anda harus mulai dari diri Anda sendiri. Mulailah berperilaku seperti seorang super leader dalam kegiatan Anda sehari-hari.

Bagaimana pola perilaku seorang super leader sehari-hari?

1. Jangan berharap seorang distributor baru dapat langsung sukses dalam bisnis network-marketing jika tidak memperoleh dukungan dari seorang sponsor yang memiliki komitmen. Sebagai seorang sponsor, Anda harus bersedia memberikan bantuan dan training kepada distributor dan downline Anda supaya mereka dapat sukses dan menjadi seorang super leader.

2. Seorang super leader secara konsisten memberikan contoh dalam menggunakan produk dari perusahaan network-marketing yang ia jalankan. Anda harus mempercayai kualitas produk yang ditawarkan oleh perusahaan network-marketing Anda. Jika tidak, bagaimana mungkin Anda dapat meyakinkan orang lain untuk menggunakan produk yang Anda jual?

3. Jangan berpikir bahwa dengan bergabung menjadi distributor perusahaan network-marketing, seseorang akan otomotis menjadi kaya dan mencapai kebebasan finansial. Seorang super leader harus secara konsisten menjalankan bisnis network-marketingnya. Yang dimaksud dengan menjalankan bisnis network-marketing adalah dengan mengadakan presentasi, merekrut, dan mendidik downline.

Dengan menerapkan pola perilaku di atas, Anda secara tidak langsung menciptakan kesan bahwa Anda benar-benar serius dalam menjalankan bisnis network-marketing Anda. Dengan memberikan contoh yang baik kepada downline-downline Anda, mereka akan lebih serius dalam menjalankan bisnis network-marketing mereka. Jika diterapkan secara konsisten, mudah-mudahan downline Anda juga semakin terarah dalam menerapkan pola perilaku seorang super leader dan akan berdampak positif pada bisnis network marketing Anda.

Selamat mencoba.

KEKUATAN DUPLIKASI


Kerinduan setiap pemain bisnis Multi-Level Marketing yang paling dalam adalah bila dirinya berhasil menjadi seorang duplikator yang baik. Semua orang tahu, hanya dengan cara duplikasi inilah segala bentuk bonus dalam bisnis MLM dapat dinikmati. Tapi, sekalipun banyak yang paham akan makna duplikasi ini, masih saja ada yang tidak berjalan dengan lancar.

Jika Anda melakukan kegiatan mengundang, presentasi, mensponsori lalu Anda juga berharap downline Anda akan melakukan hal yang sama dan Anda menganggap itulah duplikasi, maka yang Anda temukan hanyalah perasaan kecewa dan frustasi. Duplikasi bukan hanya sekedar contoh di depan untuk ditiru lalu selesai. Duplikasi tidak sesederhana itu.

Juga, bila Anda berganggapan bahwa bentuk fisik yang sama dalam cermin adalah duplikasi, inipun salah besar. Bukan hanya fisik dan tingkah laku Anda yang harus Anda duplikasikan, melainkan emosi, mental dan spiritual Anda semua harus Anda peragakan dan ditiru oleh downline. Sebab, dalam duplikasi, Anda harus masuk ke dalam dunia orang asing. Anda sedang membuka hati, pikiran dan semangat orang lain untuk melakukan pekerjaan yang sedang Anda kerjakan.

Ada dua hal yang harus Anda terima dalam menjalankan duplikasi, yakni pertama, Anda harus meningkatkan dan mengembangkan diri secara terus-menerus, dengan tujuan supaya Anda bertumbuh dengan sehat dan benar dalam menjalankan bisnis MLM yang Anda tekuni. Kedua, ulet, pantang menyerah dalam menjalankan bisnis Anda.

Bertumbuh dan Berkembang

Bisnis MLM tidak seperti bisnis konvensional yang selalu dilakukan secara monoton dari tahun ke tahun. Ada dua cara untuk berhasil dalam bisnis MLM, yaitu melakukan penjualan dan menjalankan kepemimpinan yang berhasil. Kedua hal ini merupakan kunci bisnis MLM, tidak ada cara lain. Dan bicara mengenai duplikasi, berarti kita bicara tentang bisnis MLM yang berorientasi kepada kepemimpinan, bukan penjualan.

Syarat menjadi seorang pemimpin yang berhasil dalam bisnis ini hanya ada satu cara, yaitu Anda harus bertumbuh dan berkembang. Ada lima hal yang harus Anda tumbuh kembangkan dalam diri Anda. Pertama, kembangkan komunikasi Anda.

Ini menggambarkan seberapa baik Anda dalam memotivasi downline. Kedua, kembangkan sikap Anda. Ini menggambarkan bagaimana Anda menghargai, peduli dan perhatian kepada downline. Ketiga, kembangkan hubungan Anda. Ini menggambarkan seberapa dekat hubungan Anda dengan downline. Keempat, tumbuhkan komitmen Anda. Ini menggambarkan seberapa besar waktu yang Anda berikan kepada downline. Kelima, tumbuhkan kepemimpinan Anda. Ini menggambarkan seberapa baik diri Anda menjadi teladan, panutan, memahami, mengerti, dan mempengaruhi downline.

Itulah alasan mengapa Anda harus bertumbuh dan berkembang sebelum mengadakan gerakan duplikasi. Sebab, dalam duplikasi, nantinya Anda akan lebih banyak menunjukkan kepedulian terhadap orang lain. Dan lagi, duplikasi menuntut suatu tindakan yang berkelanjutan dan semangat yang membara. Ini akan Anda peroleh bila memiliki emosi yang positif.
Perlu disadari, sebetulnya apa yang harus diduplikasikan? Ada dua hal yang perlu diduplikasikan kepada mitra kerja Anda, yaitu kemampuan dan kemauan Anda. Pengetahuan Anda tentang bisnis, sistem, dan produk, semuanya mencerminkan kemampuan yang Anda miliki, dan itulah yang harus Anda duplikasikan. Apa yang Anda pahami dan ketahui sangatlah membantu proses duplikasi, dengan mengajar dan membina downline agar pada akhirnya mereka siap meminta tanggung jawabnya sebagai duplikator.

Sementara itu, kemauan adalah bagian dari tekad, komitmen, loyalitas, konsistensi, sikap, mental, emosi dan rasa tanggung jawab terhadap masa depan Anda sendiri. Kemauan juga merupakan motivasi dari hidup Anda untuk terus berjuang dan bertahan di dalam menggapai dan merealisasikan tujuan Anda.

Kemauan yang Anda duplikasikan merupakan rangkaian api yang sambung menyambung yang tidak bakal padam. Pentingnya kemauan dalam unsur duplikasi merupakan komponen yang sangat menentukan berjalan atau tidaknya duplikasi tersebut. Kemauan juga berarti menyelesaikan pekerjaan hingga selesai, tidak setengah-setengah, tidak ragu-ragu, tidak bimbang, tidak menyerah, tidak berhenti di tengah jalan.

Kemauan ini harus Anda transfer dengan demikian mulus, sehingga orang yang menerima transfer tidak merasa disuruh, melainkan dengan sadar bersedia melakukan duplikasi dengan suka cita.

Orang yang Harus Diperhatikan

Dalam duplikasi, tentang siapa yang harus diperhatikan juga penting. Tentu, orang yang paling dekat dan akrab dengan Anda, mereka itulah yang pantas dan harus Anda perhatikan dengan sepenuh hati. Orang-orang yang mempunyai ambisi dan potensi untuk maju, mereka yang penuh semangat, mereka yang hidupnya bergairah, mereka juga yang harus Anda perhatikan.
Sangat keliru bila Anda beranggapan bahwa semua orang bisa terlibat dalam masalah duplikasi. Padahal, selalu ada kelompok yang menjadi pemain dan penonton. Bila Anda menginvestasikan waktu untuk orang-orang tipe penonton, maka sudah dapat dipastikan bahwa pekerjaan ini merupakan pekerjaan tersulit yang pernah Anda kerjakan, dan hasil serta kesimpulan yang Anda peroleh pastilah rasa kecewa dan frustasi yang sangat menyakitkan.

Pilihlah para pemain yang sportif, mereka itulah aset termahal yang Anda miliki. Tipe-tipe macam itu biasanya menyukai pertumbuhan dan perkembangan pribadi, yang kesukaannya membaca dan belajar.
Untuk menemukan orang-orang semacam itu tidaklah sulit, mereka biasanya mempunyai ciri-ciri yang menonjol dibandingkan dengan tipe penonton. Mereka antusias jika ada sesuatu yang baru, mereka positif jika ada perubahan, mereka semangat jika mereka dilibatkan, mereka mau belajar dan mendengarkan orang lain, dan mereka merupakan pemain yang hebat dan sportif.

Apa yang harus Anda perhatikan?

Kekuatan, cacat karakter, dan gairah mereka itulah yang harus menjadi fokus utama Anda. Dengan menggali dan menggali terus kekuatan serta gairah mereka, akan menjadi bagian dari sekumpulan orang-orang sukses. Dalam memberikan perhatian jangan pernah Anda hitung menghitung dengan mereka, lakukan semuanya dengan tulus. Orang-orang tersebut biasanya tidak mau dimanipulasi dengan alasan apa pun, Jadi cara teraman adalah ketulusan.
Mengajar mereka untuk bertumbuh dan berkembang juga merupakan salah satu memberi perhatian pada mereka. Berikan gambaran mengenai visi untuk masa depan mereka, kembangkan selangkah demi selangkah dan yang terpenting adalah hadapkan mereka pada tanggung Jawab dan pengalaman duplikasi itu sendiri.

Pada akhirnya Anda harus menyadari bahwa duplikasi tidak lain dari pengembangan manusia ke arah yang lebih produktif dan positif. Jika Anda perhatikan bahwa dalam bisnis MLM, Anda mempunyai downline yang produktif dan aktif, sudah dipastikan bahwa group Anda akan kuat dan berkembang dengan sehat dan benar. Nah, jika demikian, Anda harus lebih memberikan waktu, tenaga, dan perhatian kepada group Anda. Bukan hanya sekadar memberikan instruksi dan contoh. Ke depan, ada dua tugas utama yang harus Anda kerjakan dalam menjalankan gerakan duplikasi. Pertama, memberi jalan keluar. Kedua, memberikan petunjuk arah yang positif dan produktif.

Dalam memberi jalan keluar, adalah sangat mulia jika Anda mulai menjalin hubungan yang harmonis dengan downline, bukan sekadar dan sebatas mitra bisnis. Di sini Anda diharapkan berperan sebagai konselor bagi group Anda. Sebagai seorang duplikator, Anda harus menyadari bahwa kemampuan setiap downline sangat bervariasi. Dengan mengenali kelemahan, kekuatan, dan karakter downline, akan memudahkan Anda untuk masuk dalam dunia mereka.
Berilah jalan keluar kepada mereka yang berhenti di tengah jalan, mereka yang frustasi, dan yang putus asa tatkala menjalankan bisnis menemukan kesulitan. Tidak ada tugas yang lebih baik dan bermanfaat bagi group Anda selain memberi jalan keluar dan memecahkan masalah yang sedang dihadapi downline.

Perlu dicatat, banyak di antara pemain bisnis MLM lebih senang melakukan pekerjaan sendiri-sendiri dengan berbagai alasan tertentu. Seringkali mereka melupakan satu hal yang seharusnya menjadikan dasar dari bisnis MLM itu sendiri, yaitu melibatkan seluruh group di bawahnya.

Sebagai seorang duplikator yang baik, Anda harus sudah berani mempercayai downline Anda untuk bekerja bersama menyelesaikan berbagai masalah dan rintangan. Tongkat estafet harus Anda serahkan kepada orang yang tepat pada waktu yang tepat pula, tentu dengan pengarahan dari Anda dan bimbingan dari Anda sendiri dengan tujuan pencapaian bersama.
Pembinaan dan pengarahan yang efektif akan menghasilkan suatu generasi yang produktif bagi group Anda. Jangan pernah Anda hanya melihat potensi seseorang lalu Anda mengharapkan orang tersebut akan produktif, hal itu tidak akan pernah terjadi. Sebesar-besarnya potensi seseorang tetap orang tersebut masih memerlukan suatu arahan yang positif dari uplinenya secara berkesinambungan.

Ada dua macam ancaman serius yang terjadi pada para pemain bisnis MLM, yaitu seseorang tidak akan pernah termotivasi setiap saat dan secara terus menerus. Juga, ada pencuri-pencuri impian yang selalu siap siaga menerkamnya.
Jadi, jelas sudah. Dalam duplikasi, ada sesuatu yang harus berani Anda bayar, yakni: sikap Anda, kemauan Anda, tenaga Anda, loyalitas Anda, kesabaran Anda, kenyamanan dan kesenangan Anda serta emosi Anda.

Tidak ada cara lain untuk membayar harga sebuah duplikasi kecuali dengan hal-hal tersebut. Kesanggupan Anda untuk memberikan sernuanya itu adalah kunci sukses tidaknya bisnis Anda. Anda tidak perlu menyalahkan downline, group, dan perusahaan Anda. Tapi tanyakan pada diri sendiri, apakah yang sudah Anda bayar terhadap bisnis Anda, terhadap downline Anda?

13.4.09

Jadi Bintang sekaligus dapat bisnisnya

Kini saatnya tunjukan semua bakat kamu di acara pencarian bakat/audisi Vnet Bikin Bintang yang akan digelar di Kota-kota besar di Indonesia. Dapatkan kontrak album dan menjadi bintang di layar kaca Indonesia bersama total hadiah Rp.60.000.000,-.

Proses Audisi akan digelar di 13 kota di Pulau Jawa yaitu: Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Solo, Bandung, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi/Cikarang, Jakarta, Padang, Makassar dan Bengkulu. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 23 Maret - 27 Mei 2009. Klik jadwal lengkap Biaya pendaftaran bagi yang belum menjadi anggota Vnet adalah Rp200.000,- (anda akan mendapatkan Rp.30 ribu Deposit Pulsa dan semua keuntungan sebagai anggota vnet baik dari sisi bisnis maupun kemudahan). Bagi yang sudah menjadi anggota Vnet biaya pendaftaran audisi adalah Rp75.000,-. Satu nomor keanggotaan Vnet club hanya bisa mendaftar satu kali untuk ikut audisi. Peserta bisa mengikuti lebih dari satu kali audisi di kota yang berbeda. Yang menjadi juri dalam proses audisi adalah para pakar di bidangnya masing-masing seperti: Yani Libels, Imaniar, Julius Sitanggang, dan Idham Nursaid.

Dari setiap kota akan diambil juara 3 besar untuk mendapatkan total hadiah jutaan rupiah. Semua 3 besar juara lokal akan dikarantina dan dilatih oleh trainer berpengalaman di Jakarta dan berkompetisi bersama finalis lainnya on air di TPI untuk memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah, kontrak album, dan menjadi Bintang di layar kaca Indonesia.

Hadiah untuk 3 juara besar seleksi daerah
Juara I Rp.1.500.000,-
Juara II Rp.1.000.000,-
Juara III Rp.500.000,-


Hadiah untuk 4 juara besar seleksi nasional
( Total Hadiah = Rp.25.000.000,- )
Juara I Rp.10.000.000,-
Juara II Rp.7.000.000,-
Juara III Rp.5.000.000,-
Juara IV Rp.3.000.000,-

Peserta episode mendapatkan bingkisan dari V-Net dan bagi pemenang episode masing-masing mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 500.000,-

Tunggu apa lagi ?! ayo daftar sekarang juga dan wujudkan impianmu menjadi bintang baru di layar kaca Indonesia

9.4.09

Sukses adalah Sebuah Pilihan!


Tidak adanya tujuan hidup dalam diri Anda akan menyebabkan diri Anda pasif menerima apa saja yang disodorkan oleh kehidupan kepada Anda dan biasanya hidup Anda akan menjadi sangat membosankan/tidak menggairahkan.

Sukses adalah dambaan setiap orang. Tidak ada satu orangpun yang menginginkan kegagalan dalah hidupnya. Untuk mencapai prestasi kesuksesan dalam hidup Anda maka terlebih dahulu Anda harus mempunyai tujuan hidup (goal setting). Tidak adanya tujuan hidup dalam diri Anda akan menyebabkan diri Anda pasif menerima apa saja yang disodorkan oleh kehidupan kepada Anda dan biasanya hidup Anda akan menjadi sangat membosankan/tidak menggairahkan.

Kebanyakan orang yang hidup tanpa tujuan akan terfokus berjalan ditempat dan menghabiskan waktunya secara membosankan tanpa pencapaian prestasi yang berarti. Mereka hanya menjadi "penonton" dari suatu kehidupan. Mereka hanya bisa melihat kesuksesan orang lain tapi sama sekali tidak pernah membayangkan untuk dirinya sendiri. Inilah yang disebut hidup tanpa tujuan/misi!, Anda harus mempunyai misi hidup di dunia ini agar hidup Anda berarti dan menggairahkan!!

Untuk mencapai sukses tentu saja tidak mudah, karena Anda juga harus menyikapi kegagalan dengan baik jika memang Anda menghadapi kegagalan. Untuk mencapai sukses kerap kali kita harus melewati kesalahan/kegagalan dalam hidup. Banyak orang ingin sukses tapi sedikit sekali yang berani untuk menghadapi kegagalan. Kalau Anda ingin sukses, Anda tidak boleh takut gagal!

Simak "Prestasi Kegagalan" seseorang dan bandingkan dengan diri Anda:

- Gagal dalam bisnis/bangkrut, 1831

- Dikalahkan dalam pemilihan legislatif, 1832

- Bisnis kembali bangkrut, 1834

- Tunangan meninggal dunia, 1835

- Nervous breakdown, 1836

- Dikalahkan dalam pemilihan legislatif, 1838

- Dikalahkan dalam pemilihan untuk U.S Congress, 1843

- Dikalahkan dalam pemilihan untuk U.S Congress, 1848

- Dikalahkan dalam pemilihan U.S Senat, 1855

- Dikalahkan dalam pemilihan untuk U.S Vice President, 1856

- Dikalahkan dalam pemilihan U.S Senat, 1858

- 1860, Abraham Lincoln, berhasil Menjadi Presiden USA

You cannot fail... Unless you Quit!!

Anda bayangkan selama lebih dari 25 tahun Abraham Lincoln adalah seorang "juara gagal". Jadi sebenarnya kegagalan itu tidak ada selama Anda terus berjuang, bertahan, belajar dari kesalahan dan mencari cara yang lebih baik mencapai kemenangan. Lain halnya jika Anda berhenti mencoba maka pada saat itulah Anda pantas disebut sebagai orang yang gagal alias pecundang!. Ingatlah bahwa "Winners never quit, Quitters never win !!"

Dalil untuk mencapai kesuksesan adalah :

1. Anda HARUS berani menjadi sedikit "BERBEDA" (dalam hal yang positif).

Abraham lincoln yang gagal puluhan tahun, Thomas Alfa Edison yang gagal ribuan kali dalam uji coba lampu pijar, colombus yang mengatakan dunia ini bulat ketika orang lain mengatakan dunia ini datar, wright bersaudara yang ingin agar manusia bisa terbang, JF Kennedy yang ingin manusia bisa ke bulan dll adalah contoh-contoh manusia yang agak "berbeda" dan karena keuletannya yang luar biasa hebat inilah hidup mereka bermanfaat bagi banyak orang. Jadi terkadang Anda harus berani melakukan hal-hal yang berbeda dimana orang biasa tidak mau atau tidak berani melakukannya. Seperti yang dikatakan oleh President Calvin Coolidge :

"nothing in the world can take the place of persistence, talent will not; nothing is more common than unsuccessful men with talent. Education will not; the world is full of educated derelects. Persistence and determinatiion alone are omnipotent"

Tidak ada yang bisa menggantikan arti penting kegigihan dan keuletan. Bakat pun tidak sebab ada sekian banyak orang gagal meski mereka berbakat . Pendidikan juga tidak bisa menggantikannya, sebab banyak orang berpendidikan tinggi tidak bisa mencapai apa-apa kecuali ijazahnya geripis dimakan jamur dan waktu.Kegigihan, keuletan dan tekat yang membara untuk mencapai tujuan hidup Anda inilah yang akan mendobrak rintangan yang Anda hadapi. jadi jika kekalahan demi kekalahan berusaha menjegal dan menjatuhkan Anda dan kesuksesan nampaknya makin mustahil maka ingatlah pernyataan diatas, bahwa "tidak ada yang bisa menggantikan kegigihan dan keuletan Anda!"

2. Kendalikan Pikiran Anda

Pikiran adalah kekuatan luar biasa yang harus Anda bisa kendalikan. Galileo bahkan pernah mengatakan "hati-hati dengan pikiran Anda". Apa yang harus kita kendalikan? pikiran negatif adalah hal yang harus bisa Anda kendalikan. Pikiran negatif memang tidak bisa kita tolak masuk ke pikiran kita, namun Anda harus melawannya dengan lebih banyak memasukan pikiran yang positif.

Anda adalah apa yang Anda pikirkan!! jika Anda pikir akan gagal, maka sebenarnya adalah Anda sudah gagal. Untuk itu sukses selalu dimulai dari pikiran Anda!. Anda harus memiliki sikap "can do attitude" yakni "aku bias melakukan hal itu". Banyak orang yang belum apa-apa sudah mengatakan "aku tidak bisa". Memang nantinya Anda akan diuji oleh kekalahan/kegagalan tapi Anda jangan berhenti, tetap jaga pikiran Anda secara positif bahwa setelah malam yang paling gelap, fajar akan segera menyingsing, disana telah menunggu istana emas, Anda cukup hanya melewati kegagalan-kegagalan saja. Ketika tiap kali hati kecil kita gundah karena belum melihat suatu hal menjadi lebih baik maka Anda harus melakukan oto sugesti kepada pikiran Anda

"I refuse to give up, i shall continue firmly, steadily, and persistently until my good

appears!"

Ingatkan diri Anda secara terus menerus bahwa sukses bukan hanya milik orang yang brilian, berbakat, penuh keberuntungan dll tapi sukses luar biasa adalah milik orang yang persisten (pantang menyerah), yang terus berusaha mencari cara lebih baik dalam menemukan formula kemenangan meski berton-ton rintangan menghalangi Anda. Untuk menemukan emas, Anda harus menggali berton-ton tanah lumpur. Jangan pikirkan tanah lumpurnya tapi fokuslah pada emasnya!!

"Penemuan terbesar dalam generasi saya adalah bahwa kita dapat merubah hidup kita dengan merubah pola pikir kita"

(William James)

3. Selesaikan apa yang telah Anda mulai.

Ya! Anda harus menyelesaikan apa yang telah Anda mulai rencanakan sebelumnya, jangan berhenti sebelum Anda menyelesaikannya. Fokuslah sampai tujuan Anda tercapai. Sukses dan gagal memiliki perbedaan yang tipis. Tidak ada orang yang gagal didunia ini, yang ada hanyalah orang cepat menyerah. Jika saja Thomas Alfa Edison berhenti pada percobaan yang ke 900 mungkin namanya tidak akan melegenda hingga saat ini. Jangan repotkan pikiran Anda dengan kegagalan masa lalu apalagi sampai membuat Anda trauma. Ubah rasa tramatik Anda, ubah kegagalan Anda menjadi energi positif untuk memperbaiki diri. Ubah energi kekalahan menjadi kekuatan baru dimana Anda akan melakukan upaya yang lebih baik dan lebih hebat dari sebelumnya.

Jangan pernah menyesali diri ataupun iri hati karena Anda tidak terlahir dalam keluarga kaya, tidak dapat harta warisan berlimpah, tidak dapat suami/istri kaya, tidak dikaruniai bakat, keberuntungan dll. Untuk sukses Anda hanya perlu memiliki tujuan yang jelas, persistensi dan determinasi yang keras untuk mencapai tujuan tersebut. Hidup ini keras dan Anda juga harus keras agar hidup ini melunak kepada Anda.

Selamat berjuang mencapai kehidupan yang lebih baik !!

3.4.09

Sejarah MLM

Direct Selling atau penjualan langsung adalah cara memasarkan produk maupun jasa langsung kepada pelanggan. Langsung, yaitu secara temu muka. Temu muka ini umumnya berlangsung di
rumah pelanggan atau di rumah teman. Atau, tempat lain di luar lokasi pengecer. Ada tiga tipe dasar direct selling. Yaitu, One on One, party Plan, dan Multilevel Marketing (MLM).

One on One: Dalam sistem ini seorang penjual , yang merupakan agen/anggota/kontraktor yang mandiri atau lepas, menarik konsumen yang berpotensi di area khusus berdasarkan pendekatan orang ke orang. Mereka menawarkan produk, serta mendapat komisi atau basis lain. Pendapatan mereka dapat juga diperoleh dari selisih harga pembelian ke supllier dan penjualan ke konsumen.

Party Plan: Pada metode seorang penjual, karyawan lepas atau tetap, bertugas mencari atau menjadi tuan rumah yang mengundang sekelompok orang di rumahnya dalam rangka sales party untuk mendemonstrasikan produk. Penghasilan si penjual juga atas dasar selisih harga eceran. Si tuan rumah biasanya diberikan hadiah sebagai tanda terima kasih sesuai dengan nilai penjualan tertentu.

Multilevel Marketing (MLM) atau Sistem Networking: Adalah penjualan secara bertingkat dari distributor mandiri yang memiliki peluang untuk mendapatkan penghasilan dalam 2 cara. Pertama, penjualan produk langsung ke konsumen, Distributor mendapat keuntungan atas dasar perbedaan atau selisih antara harga distributor dan harga konsumen. Kedua, distributor bisa menerima potongan harga atas dasar jumlah produk/jasa yang dibeli oleh anggota kelompok bisnis untuk penjualan atau pemakaian, termasuk jumlah penjualan pribadi.

Kekuatan dari sistem direct selling adalah tradisi kemandiriannya layanan ke konsumen dan komitmen untuk pertumbuhan kewirausahaan dalam sistem pasar bebas. Sistem direct selling menawarkan peluang usaha kepada mereka yang mencari alternatif untuk mendapatkan penghasilan tanpa melihat suku, jenis kelamin, tingkat pendidikan, umur maupun pengalaman. Sistem ini menawarkan peluang untuk mendapatkan penghasilan dengan bekerja secara paro waktu maupun penuh waktu.

Dalam banyak kasus, peluang direct selling ini berkembang menjadi suatu ''karier' yang memuaskan bagi mereka yang mencapai kesuksesan dan memilih untuk bekerja secara 'full time'.
Produk - produk yang dijual pun beragam, mulai dari kosmetik dan perawatan tubuh, peralatan rumah tangga, hingga pakaian dan aksesoris, makanan, dan produk-produk nutrisi. Pada tahun 1978 berdiri Federasi Penjual Langsung Dunia (WFDSA), yang merupakan organisasi non pemerintah yang mewakili industri penjualan langsung sedunia. Sekarang ini ada 50 asosiasi penjualan langsung di dunia yang menjadi anggota federasi ini. Di Indonesia, asosiasi yang diakui oleh WFDSA adalah Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia atau APLI yang didirikan pada tahun 1984.

Sejarah Multi Level Marketing

Multi Level Marketing (MLM) ditemukan oleh dua orang profesor pemasaran dari Universitas Chicago pada tahun 1940-an. Produk pertama yang dijual adalah vitamin dan makanan tambahan
Nutrilite.
Saat itu, Nutrilite Products Inc. merupakan salah satu perusahaan di Amerika yang dikenal telah menggunakan metode penjualan secara bertingkat. Dengan modal awal yang relatif tidak besar, seorang tenaga penjual biasa mendapatkan penghasilan melalui dua cara. Pertama, keuntungan diperoleh dari setiap program makanan tambahan yang berhasil dijual ke konsumen. Kedua, dalam bentuk potongan harga dari jumlah produk yang berhasil dijual oleh distributor yang direkrut dan dilatih oleh seorang tenaga penjual dari perusahaan.
Seperti halnya semua bentuk penjualan langsung, metode ini membawa manfaat yang luar biasa bagi pasar dengan memberikan kesempatan kepada ribuan orang yang mungkin terabaikan atau tidak terserap di pasar tenaga kerja. MLM merupakan cara yang cukup sederhana dan tidak mahal bagi siapa saja yang ingin belajar tentang dasar bisnis dan manajemen penjualan.
MLM memang memberikan kesempatan kepada setiap orang, yang semula tidak diperhitungkan di dunia perdagangan. Bisnis ini menawarkan kemudahan bagi setiap orang, dengan cara yang sederhana, untuk menambah penghasilan mereka. MLM memperbolehkan orang berbisnis dengan produk atau jasa yang unik dan inovatif, membawa mereka ke pasar tanpa mengeluarkan biaya iklan di media masa yang sangat besar, dan tanpa harus bersaing di toko-toko pengecer. Suatu metode distribusi eceran dengan sentuhan pribadi yang sudah menyebar ke seluruh pelosok dunia.
Dengan cara unik dan inovatif, MLM telah menjadi metode penjualan yang sukses selama 60 tahun. Karena itu, banyak ditiru oleh bisnis-bisnis yang curang seperti skema pyramid / money-game, surat berantai dan sistem Binari.

Paypal Berbahasa Indonesia

Paypal Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia secara resmi udah masuk ke pilihan bahasa pengantar untuk paypal, jelas hal ini sangat membantu member paypal yang berasal dari Indonesia yang kurang paham dengan bahasa inggris. Semoga menjadi kabar baik bagi pengguna internet dari Indonesia khususnya pengguna paypal, karena semakin diberinya kepercayaan oleh layanan-layanan yang sebelumnya hanya menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengantar.

We now display content on our sites in nine new languages: Bahasa Indonesian, Danish, Norwegian, Portuguese, Russian, Swedish, Thai, Traditional Chinese and Turkish. In addition, we introduced new PayPal domains for 18 countries, including Argentina, Chile, Hungary, India, Luxembourg, Malta, The Philippines, Portugal, Saudi Arabia, Sweden, Taiwan, Turkey and Venezuela.